Minggu, 31 Juli 2016

Kongkow Nulis bareng Ka oci!

Hallo! Selamat malam. Eh, malam? Udah lama banget ya nggak ngeblog malam-malam semenjak kuliah. HAHAHA! Dan akhirnya sekarang bisa ngeblog malam-malam lagi karena saya sudah selesai UAS hehehe :p --------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------- Jadi, beberapa waktu lalu komunitas menulis Di Pekanbaru yaitu Kongkow Nulis mengadakan Open Recruitment untuk anak-anak Pekanbaru yang hobi nulis dan punya kemauan untuk menulis. Saya merasa sangat antusias sekali, karena sebelum Kongkow Nulis mengadakan Open Recruitment ini, saya sempat menghubungi Kongkow Nulis melalui Email dan menanyakan perihal "gimana sih kak, cara gabung di Kongkow Nulis?" Dan Akhirnya pertanyaan saya terjawab :') Kemaren mulai 16-23 Juli, Kongkow mengadakan Open Recruitment dengan beberapa persyaratan ; 1. Mengisi biodata sesuai dengan format yang diberi kongkow nulis 2. Mengikuti minimal salah satu event Kongkow Nulis --------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------- Dan masih ada beberapa syarat lainnya. "event?" Saya kan belum pernah mengikuti event Kongkow Nulis. *hening* *hening lama* *hening lama banget* *kemudian tertidur* HEHEHE, ngga deng :p --------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------- Ternyata setelah saya scroll ke bawah, "Tenang aja, akhir juli ini kita akan mengadakan acara Kongkow Nulis bareng ka Oci, kita bakal bahas buku I Will Survive-nya Ka oci penulis asal Pekanbaru" Wah, saya merasa sangat senang dan bersemangat sekali. Beberapa hari kemudian, info tentang event Kongkow Nulis bersama Ka Oci ini muncul di Beranda Instagram saya beserta Link untuk registernya. Langsung saja saya mengisi biodata untuk register ke acara Kongkow Nulis ini karena kuotanya terbatas. Yeaa!!! Saya menekan "submit the response" dengan penuh kemenangan. --------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------- 31 Juli 2016, Di Coffe Toffee. Hari yang ditunggu tunggu pun tiba! Saya bergegas menuju Coffee Toffee. Saya langsung masuk dan mengambil posisi duduk di pojok kanan. Dari pojok kanan ini, wajah kak Oci dan slide presentasi terlihat lebih jelas. Kak Oci mengawali dengan perkenalan diri dan melemparkan pertanyaan mengenai motivasi kami untuk bergabung di Kongkow Nulis. Setelah dijawab oleh seorang abang yang merupakan member Kongkow Nulis, Kak Oci melanjutkan presentasi mengenai motivasi kak Oci menulis, salah satunya adalah hobi membaca Kak Oci menuturkan bahwa ia sangat suka membaca sejak dulu, saat sedang dikamar mandi pun kak Oci suka membaca, sampai sekarang sudah punya anak Kak Oci masih sangat suka membaca. Saya sangat setuju dengan kak Oci, bahwa membaca merupakan salah satu motivasi untuk menulis, kenapa? Karena saat membaca, banyak sekali ilmu dan wawasan yang kita dapat dari sebuah buku, menjadikan inspirasi bagi kita dan membuat kita tergerak untuk menulis. --------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------- Selanjutnya kak Oci menapilkan Bab demi bab yang ada di Buku I Will Survive dari yang saya tangkap, di buku ini, Kak Oci bersama seorang teman, memaparkan bagaimana cara menghadapi masalah pada remaja. Masalah itu tidak seharusnya dimusuhi, namun lebih baik diajak bersahabat. Dan percayalah, bahwa kita bukan biang masalah, tapi kita adalah pemecah masalah. Buku yang menarik. Dan sepertinya saya harus segera baca mengingat pada masa remaja ini, sering terjadi pemikiran yang kurang baik saat menghadapi masalah :( hehehe jadi curhat. Selanjutnya masuk ke sesi pertanyaan. Di beri 3 pertanyaan dan saya menjadi salah satu penanya.
Saya ingin bertanya mengenai penertbitan kak, Bagaimana sih kak, agar kita lebih berani untuk mengirimkan naskah ke Penerbit besar? karna dulu saya sempat menerbitkan buku secara self publishing kak, karna tidak PD mengirimkan naskah ke penerbit besar. Mengingat tadi kakak bilang kakak baru mengirimkan naskah ke penerbit pada tahun 2011. Pada saat itu apasih yang membuat kakak berani untuk mengrimkan naskah?
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------- Wah! Dan saya mendapatkan jawaban yang memberikan pencerahan bagi saya.
"kenali naskah kamu, lalu cari penerbit yang naskah-naskahnya cocok dengan naskah kamu sehingga kamu memiliki peluang yang besar agar naskah kamu diterbitkan."
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------- Terimakasih kak Oci dan Kongkow Nulis untuk sore tadi, benar-benar kongkow sehat yang bermanfaat :D Saya jadi tidak sabar untuk menjadi member Kongkow Nulis, dan mengikuti kelas-kelas sharing seperti ini. Ditunggu next event ya :D

1 komentar:

  1. Makasih atas liputannya dan udah hadir di event ini. Semangat menulis yaaaa! :)

    BalasHapus